 
				Mahasiswa Jurusan Matematika kembali menghadirkan Mathematics Night of Culture 2025 yang mengusung tema “Integrating Logic, Art, and Tradition”. Acara ini berlangsung pada 10–11 Oktober 2025 di kawasan alam terbuka Green Hill, Sibolangit, dan diikuti oleh lebih dari 90 peserta yang terdiri atas mahasiswa, dosen pembina, serta alumni. Suasana sejuk dan asri Sibolangit menjadi latar kegiatan penuh inspirasi, refleksi, dan kolaborasi lintas bidang yang dikemas dalam berbagai acara edukatif dan hiburan bernilai budaya.
 
											Kegiatan dibuka secara resmi oleh Ketua Panitia bersama Dosen Pembina. “Melalui kegiatan ini, kami berharap seluruh peserta dapat menemukan keseimbangan antara berpikir kritis dan berkarya secara estetis, tanpa melupakan nilai-nilai budaya yang membentuk jati diri kita. Dengan demikian, kita tidak hanya menjadi insan yang cerdas secara intelektual, tetapi juga kaya secara moral dan spiritual.,” ujar ketua panitia dalam sambutannya.
Hari kedua diisi dengan kegiatan game petualangan harta karun, kegiatan seni dan api unggun yang dipadukan dengan kuis logika di setiap pos, memberikan pengalaman belajar interaktif di alam terbuka. Acara ditutup dengan smoke bomb yang menegaskan bahwa matematika tidak hanya tentang angka dan rumus, tetapi juga dapat menyatu dalam keindahan seni serta nilai-nilai budaya yang diwariskan turun-temurun.
 
											 
											 
											Melalui kegiatan ini, Mathematics Night of Culture 2025 berhasil memperkuat karakter mahasiswa matematika sebagai pribadi yang Integrating Logic, Art, and Tradition. Dengan berakhirnya acara, semangat untuk terus mengintegrasikan ilmu pengetahuan, kemanusiaan, dan budaya semakin kuat tertanam dalam diri seluruh peserta.